Monday, December 29, 2003



kami berjalan menyusuri trotoar jalanan itu, hanya aku dan dia.
mulut kami diam, terkunci. tapi mungkin asa kami saling berbicara lewat pautan tangan kami.
rinai hujan dan hembusan angin mewarnai senja itu,
namun yang kami rasakan hanyalah kehangatan
cinta...
dago mungkin jadi ruas jalan yang tidak bisa saya lupakan. saya menghabiskan masa sma saya disana, masa-masa yang banyak orang bilang menjadi masa yang tidak akan pernah dilupakan.
di ruas jalan itu pula saya belajar mengenai cinta
...
...
...
intinya adalah pesona yang dia pancarkan, saya terpukau, speechless, namun akhirnya saya bisa mengatakan
"kamu mau nggak menjadikan saya sebagai orang yang paling kamu sayangi?"
entah kenapa saya memilih rangkaian kata-kata itu.
dan bahkan
sebelum saya menyelesaikan kalimat itu,
dia sudah menjawab
"iya, saya mau"
itulah saat pertama saya merasakan kasih sayang orang lain.

Liburan kemarin juga menyisakan untaian kenangan, diantaranya hunting oleh-oleh dengan para sahabat dan festival dago.
sejujurnya, baru dalam liburan kemarin saya melihat bandung dari kacamata seorang wisatawan, bukan dari kacamata seorang warga bandung.
apa yang terkenal dari bandung?



jajanan...
bandung surga jajanan, itu kata orang-orang. Hampir segala jajanan yang enak bisa ditemui di kota kembang ini.
mulai dari jajanan kelas kaki lima hingga kelas hotel berbintang dengan skala penyajian yang berbeda pula.
dan mungkin ini pula yang menarik ribuan wisatawan domestik untuk datang ke bandung.
pengelola kota rupanya melihat hal itu sebagai salah satu usaha untuk menambah devisa bandung, jadi semenjak dua tahun terakhir, beberapa stake-holder di bandung menggelar dago festival.



ramai
riuh rendah
namun juga semrawut.
festival dago sudah diadakan dua kali dan dilaksanakan disepanjang jalan ir h juanda, mulai perempatan merdeka hingga perempatan simpang dago.
saya memang sudah memperkirakan bahwa acara tersebut pasti penuh sesak. namun saya tidak sampai memperkirakan bahwa acara itu akhirnya amat sangat penuh sesak. warga atau wisatawan yang sengaja datang untuk menikmati suasana festival dago harus berdesak-desakan. mungkin hilang sudah keinginan untuk menikmati festival dago.
tapi itu semua hanya masalah pengaturan, mungkin memang baru berjalan dua kali sehingga pengaturan festival dago agak amburadul.
saya yakin dalam empat atau lima tahun ke depan, bandung bisa mengandalkan festival dago sebagai salah satu atraksi untuk menarik wisatawan...
akhirnya setelah beberapa saat kebingungan untuk menikmati festival dago, saya dan teman pulang ke sebuah radio swasta tempat dimana saya pernah menggali ilmu jurnalistik



beruntung saya masih bisa menikmati alunan live musik blues.
sendu namun menawarkan ritmenya yang berbeda dengan aliran musik lain

inilah saat radio mara memanjatkan puji syukur ke hadirat Illahi dan terima kasih pada setiap hati
damailah dalam pelukan malam saudaraku
karena pagi nanti akan kita tanamkan lagi benih-benih arti kehidupan
bagi tanda-tanda jaman

(sunjaya)

Sunday, December 21, 2003



jam sudah menunjukan pukul 20:00, berbeda dengan ibukota yang tidak pernah tidur, kota kecil ini tampak aman tentram dalam pelukan malam.
Damai.
Jalanan lengang di depan hotel kami seakan ikut terlena ketika surya sudah mulai masuk peraduannya.
"Ini jalan protokolnya lho, mungkin kalo di Jakarta sih kaya jalan sudirman kaya gitu deh"
saya hanya mengangguk mengiyakan. Entah kenapa bagi saya pribadi, bekerja di kota kecil seperti Solo mempunyai ketertarikan tersendiri. Angan seperti itu pula yang pernah terlintas di benak saya ketika saya menghabiskan waktu di Tasikmalaya.
Suasana masyarakat yang masih ramah dan hangat, minimnya ke-hiruk-pikuk-an kota, serta rendahnya polusi mungkin menjadi beberapa sebab pemicu ketertarikan tersebut.
someday maybe roi....




Pulang ke kotamu
Ada setangkup haru dalam rindu
masih seperti dulu
Tiap sudut menyapaku bersahabat
Penuh selaksa makna

berbahagialah katon yang punya kampung halaman yogyakarta. dengan tidak memandang sebelah mata kepada bandung, yogyakarta mempunyai ciri khas nuansanya.
Rombongan kami tiba sekitar pukul 20:00. meskipun sudah lelah mengikuti acara seharian, namun kami tetap bertekad untuk menyusuri yogya, mencuri waktu disela-sela penugasan.
"mari mas, saya antar keliling pakai becak, 3.000 perak saja mas"
....
...
Rp3.000? nggak salah denger nih? ya amplop...

tanpa berpikir panjang, kami langsung mengiyakan untuk menerima jasanya dengan menyewa tiga becak.
itulah, mungkin kesadaran untuk menjadikan yogyakarta sebagai kota wisata sudah mengakar pada tingkat grassroot yang paling rendah, dalam hal ini se-level tukang becak. Dan memang demikian, sepanjang perjalanan malam tersebut kami masih melihat beberapa kegiatan wisatawan seperti kami, lesehan di malioboro (meskipun katanya harga yang ditawarkan sudah pada level wisatawan mancanegara), turis asing yang sedang berjalan di trotoar dengan ditemani guide, ataupun kalangan wisatawan yang sedang melihat beberapa barang yang dijajakan di toko souvenir.
Kami kembali ke hotel sekitar pukul 00:00, kami merupakan pelanggan terakhir di toko batik yang sebelumnya disambangi. sebenarnya saya masih ingin memuaskan rasa penasaran saya untuk lesehan di gudeg tugu yang katanya buka 24 jam, namun melihat raut kelelahan di wajah teman-teman rasanya tidak tega.
tiba dihotel, akhirnya kami sepakat memberikan ongkos sebesar Rp15.000 untuk seluruh becak yang kami naiki.
bahkan sampai sekarang saya masih penasaran, bagaimana caranya menamankan kesadaran hingga ke level yang paling bawah di yogyakarta.
seandainya semua masyarakat di indonesia punya tingkat adaptasi seperti masyarakat di yogya...

Monday, December 15, 2003

Tugas liputan ke luar kota....
kali ini 'menemani' bogasari di Solo dan Yogya, rencana berangkat besok jam 15:00, kembali Kamis 19:00. Selain itu, rencananya ada rekan-rekan dari Prospektus, Kontan, Tempo serta Kompas yang akan ikut
Selasa 16 Desember 2003
1500 Rombongan tiba di Bandara Soekarno Hatta
1600 Take off ke Solo
1705 Tiba di Solo
1900 Makan Malam
Rabu 17 Desember 2003
0700 Makan Pagi
0800 Check out
0830 Berangkat ke Sragen
0900 Tiba di Sragen Lomba Masak Mie Ayam Nasional
1500 Berangkat ke Yogya
1700 Tiba di Yogya
Kamis 18 Desember 2003
0700 Makan Pagi
0800 Berangkat ke Gunung Kidul
0900 Tiba di Kec. Semami Gunung Kidul
1230 Makan Siang
1500 Berangkat ke Bandara Adisucipto
1800 Take off
1900 Tiba di Jakarta

I've already feel exhausted

Sunday, December 14, 2003

ketika semua riuh rendah menepi dan ketika ruangan yang gegap gempita menyepi kembali...
saya benci perpisahan. mungkin sudah kodrat yang saya bawa. saya teringat masa kuliah dulu.
abis ujian, kita mau maen ke rumahnya sodara Furi di cianjur, ikutan nggak?
tapi cuman semalem
ok nggak apa-apa
berapa mobil nih?
yang ada aja deh, jadi sekitar enam mobil
ok
iya tuh cukup kali

menyenangkan? tentu saja. Lepas dari keseharian walaupun hanya sekejap, bercanda di sungai, gapleh, begadang.
Tapi ketika perjalanan pulang dan ketika teman-teman sudah mulai menepi dan menyepi karena kelelahan, saya merasakan kepedihan.
TIdak bisa diungkapkan...hanya saja ada sesuatu yang menusuk perasaan...gw nggak mau ini lewat begitu aja...gw mau kita semua begini terus
dan saya hanya bisa termenung...tahu bahwa ini semua harus berlalu dan ada masa-masa yang indah, berlalu, akhirnya dikenang.
De Ja Vu
Hal ini juga yang sering dirasakan saya ketika saya masih kecil dan sering menghabiskan liburan dengan saudara sepupu saya...saya hampir-hampir tidak dapat menghadapi itu semua.
Mungkin untuk itulah...kadang-kadang saya menjaga jarak dengan kerabat...saya sangat khawatir untuk kehilangan mereka, kehilangan waktu-waktu yang kami lewati bersama.
Waktu terus bergulir,
Nasib datang tanpa diduga
tidak peduli siapa kita

Thursday, December 11, 2003

saya tahu bahwa selalu ada waktu yang dianggap oleh Tuhan cukup baik untuk menjatuhkan takdir kepada kita sebagai hamba-Nya.
hanya saja, kesadaran itu tidak diiringi dengan kesabaran untuk menyusuri waktu memasuki takdir itu.
ma'afkan saya Tuhan.
ma'afkan saya.
berilah saya kesadaran itu
agar saya dapat memandang dunia ini lebih tentram
....

Monday, December 08, 2003

pagi-pagi...gw baru nyadar kalo kaos kaki gw itu udah ampir sekarat semuanya...walaupun masih kuat nanjak...
walhasil untuk meningkatkan performa penampilan...gw melakukan subsidi silang...atau mungkin kanibalisme ya?...
nggak tau deh...
untuk urusan yang sepele kaya kaos kaki itu...emang gw nggak terlalu ngasih perhatian...paling banter gw beli kaos kaki yang 10.000 dapet tiga di mall deket kantor gw...pikiran gw..."ngapain juga gw harus beli kaos kaki mahal-mahal kalo ternyata ada yang tingkat ekonomisnya lebih tinggi?"....dan kayanya gw harus melakukan redefinisi terhadap ekonomis ini kali ya...
atau rata-rata kita para laki-laki rata-rata kaya gitu?...nggak terlalu memberikan perhatian kepada hal-hal yang kecil sampai nanti ada yang mau meluangkan hal itu buat kita?...misalnya kalo udah nikah.
Soalnya gw sempet ngebaca joke yang menyatakan kalo para suami itu selalu mengandalkan para istrinya untuk hal-hal kaya gituan...
ok balik lagi ke kaos kaki...
gw tau seharusnya gw harus ngasih perhatian yang agak lebih besar terhadap kaos kaki...atau minimal barang-barang yang selalu gw pake sehari-hari.
Pernah nonton Devil Advocate?...Film pengacara yang lumayan bagus...Keanu Revees sama Al Pacino...
Di situ ada salah satu scene yang nyerita-in kenapa si Keanu Revees selalu menang dalam setiap kasus yang ditanganinya.
Salah satu triknya adalah kondisi sepatu yang dipake oleh para juri. Jadi si Keanu itu kayanya udah banyak referensi mengenai persepatuan, dan itu dijadikan modal buat ngehandel kasusnya.
Kalo dia pake sepatu ini, kebiasannya kaya begitu, latar belakang pendidikannya di sini...pokoknya hal-hal seperti itu deh.
Dan kalo nggak salah, di beberapa buku cerita detektif yang sempet gw baca...justru kadang-kadang kasus itu terungkap karena sepatu yang dipake penjahat.
Jadi....nanti kalo gw ke Bandung lagi...gw mau cari sepatu ah.....

Sunday, December 07, 2003

Tadaaaaaaa......
JRENNGGG
Eng-ing-eng...
walhasil setelah berkutat sekian lama...gw (kayanya) berhasil merubah template blog gw ini.
Selesainya kerja-an ini, (kayanya...lagi) bertepatan dengan kumpul-kumpulnya temen-temen BLogbugs di Foodcourt-nya Plaza Senayan....sabtu 6 desember sore kemaren,
kata Dian..."Elo datangnya aja Roi..rame banyak anak-anak"
"Wah gw kayanya nggak enak badan nih..(beneran...)...titip salam aja deh.."
Yahh begitulah...sementara gw berbengong-bengong ria di kost gw...(gw nggak bisa tidur....)...akhirnya gw coba mempelajarin template...dan coba-coba buat merubah tampilan blog gw....
Akhirnya setelah meraba-raba sana sini...(ada juga ya pekerjaan meraba-raba yang nggak nikmat...)...gw dengan susah payah merubah tampilan blog gw ini...semoga nggak terlalu mencolok ya...
terus...
buat okke...sorry banget tag yang kamu kasih tau ke saya belum bisa saya pake...sorry banget...sebenernya sebelum merubah template ini, gw udah coba tag yang kamu kasih...tapi ternyata box utamanya harus dibuat transparan dulu ya...dan itu yang saya blon bisa...
sebenernya saya udah dapet bocorannya dari puty...(buset deh...blognya boljug banget nih anak....) tapi sampe sekarang gw blon bisa-bisa aja...agak lelet nih gw...
gw sendiri nggak bakalan ngilangin begitu aja template yang kamu kasih...tapi nanti gw bakalan coba terapin di blog gw yang laennya...
yang terakhir...gw minta pendapatnya yahhh...apakah ada yang masih kurang?...misalnya tulisannya miring-miring...atau kaya gitu deh...semoga template gw kali ini bisa dibaca normal sama semua browser...jangan yang kaya kemaren
yang terakhir...harapan gw sih..semoga gw yang diwakilin blog gw ini bisa mempercerah warna-warni kehidupan...
enjoy

Wednesday, December 03, 2003

blon ada kerjaan yang lumayan serius, jadi gw isi buat nambah aksesoris di blog gw...moga-moga bisa nambah suasana baru.
btw... gw mau nambahin gambar sebagai back-ground nih...ada yang tau caranya nggak ya? pls...

Sunday, November 30, 2003

hari ini, pertama pas gw ke kantor, hal yang pertama-tama terlintas di benak gw waktu masih di lobby kantor adalah:...Eh kantor gw masih di lantai 6 nggak ya?.......
Kelamaan liburan nih...seminggu lebih sehari. Padahal selalu pas lagi ngejalanin liburan di bandung, gw segen banget balik ke jakarta buat kerja...liburannya masih kurang nih....kalo bisa sih nggak usah kerja malahan... padahal kan nggak bisa gitu ya.
Dulu pas gw masih kecil...gw sempet terkagum-kagum sama ritme kerja sama bokap gw. Pasalnya begini: bokap gw dosen, jadi dulu pas masih dosen junior mungkin blon banyak kuliah yang harus diajarin, jadi berangkat kerjanya agak-agak nyantai. Malahan ada beberapa hari yang bokap gw ke kampusnya siang banget, sementara jadwal pulangnya hampir selalu jam 16:00...
jadi gw pernah nyeletuk begini: "Ah nanti kalo udah gede kerja-annya pengen kaya papah aja ah, bisa bebas buat nggak masuk kantor..."
parah banget
soalnya emang dulu jadwal ngajar bokap gw masih sedikit kan...beda banget sama sekarang.
Kalo dipikir-pikir, kerjaan gw sekarang sebenernya juga bisa nyantai banget...tapi bisa juga ribet banget.
Nyantainya adalah, kerjaan gw sekarang berbeda sama kerja kantoran yang terikat sama jam kerja...masuk kantor sekitar jam 0900...pulang jam 1600. Sedangkan kerja gw sekarang tidak terikat dengan jam kerja. Maksudnya gw, gw bisa aja cuman sejam dikantor, tapi udah harus memenuhin kewajiban gw yaitu nyetor berita. Minimal dua kali sehari dan sekitar lima hari seminggu.
Berhubung sekarang gw ditaro di rubrikasi yang space halamannya cuman satu halaman, dan banyak juga kontribusi dari daerah, walhasil kadang-kadang nyetor satu berita dan nyiapin info sekilas doang....
Trus ribetnya adalah: yaa...sebenernya kerjaan jurnalis adalah pekerjaan yang menuntut kesigapan 24 jam sehari.
Gw harus siap untuk ngasih kontribusi follow up kalo misalnya ada temen yang butuh konfirmasi berita, dan rata-rata itu kejadiannya malem, setelah semua temen-temen pulang ke kantor dan ngelapor ke redakturnya tentang informasi yang butuh follow up itu...
tapi itu nggak seberapa
Udah beberapa kali gw dapet undangan mendadak keluar kota, dan ampir setiap kali itu adalah liputan yang "mem-bt-kan"...sehari pulang pergi luar kota, info minim, dan datang ke kantor masih harus kerja dengan energi yang minimalis...
Yaa...itu deh resiko kerja-an...masing-masing ada enak dan nggak enaknya.
Dan kalo ditanya apakah gw suka sama kerjaan yang sekarang ini? Yap...gw suka, tapi itu nggak menutup kemungkinan buat gw untuk kerja di sektor laen. Sekarang gw lagi pengen buat kerja di sektor periklanan. Tadinya mau belajar buat jadi planner-nya atau mungkin istilahnya tim kreatif ya?...yang ngerancang iklan bersama-sama sebuah tim...tapi setelah gw tau kalo kerjaan itu membutuhkan kepiawaian untuk program desain grafis...kayanya gw mau belajar corel draw dulu deh.
Tapi jadi scriptwriter juga boljug, dan berhubung ampir tiap hari gw berkutat dengan pengolahan kata, kayanya gw bakalan bisa lebih beradaptasi sama kerjaan itu.
Selain itu, jadi EO juga boljug. Kadang-kadang gw menikmati operasional persiapan sebelum penggelaran event...stress-nya, ngatur orangnya, penyediaan infrastruktur sama sarananya...pokoknya semuanya.
Jadi...ada yang berminat nge-hire gw nggak nih?....

Friday, November 21, 2003

postingan terakhir sebelum mudik
temen-temen blogging, menjelang hari idul fitri ini, gw mau minta ma'af sama kamu semua.
Disadari atau tidak disadari, mungkin gw pernah ngebuat kamu semua kesel, mangkel, marah, dan akhirnya bete nggak bisa ngelampiasin kekesalan kamu ke gw.
Yah...kalo misalnya ada, bisa lewat email gw di roi8890@yahoo.com atau bisa juga via YM dengan id roi8890.
Mungkin ada aja comment gw yang ngebuat elo ngerasa seperti itu tadi.
Well sekali lagi gw minta ma'af, karena sebenarnya maksud gw adalah ngerame-in blog-blog yang kamu punya, bukan bermaksud ngebuat bete elo juga.
Juga temen-temen blog laen yang ngerasa gw cuek dengan tidak meninggalkan comment, bukan berarti gw nggak mau. Tapi nggak tau kenapa selama beberapa hari terakhir ini sejak komputer gw di format ulang, beberapa fasilitas comment yang berbasis doneeh.com nggak mau masukin comment gw, seperti yang punya-nya bonita...
nggak tau kenapa..trus beberapa blog laennya juga..gw lupa lagi...kalo yang richoz udah bisa...nggak tau juga kenapa tiba-tiba bisa...
ok segitu dulu ya...

idul fitri
jiwa suci
maaf terbilang
hati benderang

Tuesday, November 18, 2003

I've got my computer back......
YESSS...

But I've lost all my data...
HUAAAAAAAAAAA

yin yang
laki perempuan
siang malam
data ilang.....

mampus deh gw.....
percaya atau nggak...sekitar 75% taksi blue bird yang gw naek-in sopirnya pasti ngantuk. Mungkin orang laen punya persentase yang lebih kecil dari itu, tapi nggak tau kenapa, kalo buat gw persentasenya sekitar segituan.
Dan yang lebih aneh lagi ada...mayoritas yang 75% itu terjadi di siang hari, bukan di malem hari.
Mungkin buat orang yang bisa bawa kendaraan gampang banget ngebeda-in suasana mobil yang dibawa sama orang ngantuk. Tapi buat orang yang blon bisa, mungkin agak-agak susah ngebeda-innya...tau tau BRAK....taksi yang kita tumpangin udah nabrak mobil laen.
Kalo buat gw, pertama kali nyadar sopir taksi itu ngantuk dari cara jalannya...
Misalnya akselerasinya yang berfluktuasi dengan agak-agak drastis (perubahannya nggak smooth), arah kendaraan yang juga nggak konstan atau yang paling gampang...kepalanya yang sering ngangguk-ngangguk (padahal kan nggak lagi ngedengerin orang ngomong...)
Kalo udah gitu, gw lirik aja tampang sopir taksi itu dari spion dalem. Pernah merhati-in nggak kalo arah kaca spion dalem itu selalu menampilkan wajah sopir taksi kalo kita ngeliat ke spion dalem itu. Itu emang diatur sama sopir taksi tadi, jadi kalo kita bisa ngeliat tampang dia, dia juga bisa ngeliat tampang kita.
Kadang-kadang, kalo misalnya perjalanan kita masih jauh, gw ajak ngobrol ngalor ngidul aja sopir taksi itu, biar nggak terlalu kerasa ngantuknya. Tapi kalo jarak tempuhnya tinggal sedikit lagi dan gw lagi males ngomong...yah tinggal banyak-banyak berdoa'a aja gw.
Kaya tadi pagi, dari Ratu Plaza mau ke Slipi Jaya....pas abis lampu merah slipi, gw baru ngeh kalo sopir taksi gw lagi ngantuk....udah deh gw berdoa berharap taksi ini nggak nabrak-nabrak sebelum nyampe kantor sambil liat kanan kiri merhati-in lalu lintas.
Walhasil gw dengan selamat sentausa nyampe kantor...tapi apa yang terjadi...?
Gw pikir sopir itu langsung istirahat di deket Halte Rumah Sakit...ternyata taksi itu langsung narik penumpang lagi.
Gw nggak tega juga...sama penumpang (mungkin dia lagi butuh cepet) dan sama supir taksinya (dia lagi ngejar setoran kan?)...
moga-moga selamet aja deh

Monday, November 17, 2003

Lebaran sudah di depan mata. Nuansa musim mudik sudah mulai terasa di kantor saya. Sudah sejak tiga hari terakhir, beberapa rekan kerja saya melakukan 'pendekatan' kepada teman saya yang biasa meliput isu-isu transportasi.
Ritual tahunan.
Bagi saya sendiri, saya merasa cukup beruntung tidak disibukan dengan pekerjaan ekstra itu pada saat saya masih meliput di transportasi. Segan rasanya memanfaatkan hubungan kerja untuk keperluan pribadi.
Tapi sebenarnya seberapa penting mudik bagi golongan profesional seperti saya?
Bagi saya pribadi, mudik tahun ini hanya sekedar liburan selama seminggu di kampung halaman. Tidak lebih dan tidak kurang. Kadar lebaran tentang silaturahmi dengan keluarga besar, tentang dilahirkan kembali sesuci bayi yang baru keluar dari rahim ibunya, tentang menjaga tali kekeluargaan dan segala tetek bengeknya bagi saya sudah berkurang jauh.
Dari kacamata saya sebagai orang biasa, saya melihat ada gejala di orang-orang sekitar saya, lebaran adalah pulang ke kampung halaman dengan mobil baru, kerudung dan baju koko baru, sepatu baru, bagi-bagi rejeki dengan sanak saudara di kampung halaman atau bahkan mungkin liburan di hotel berbintang.
Berusaha pulang kampung dengan keadaan yang wah agar bisa dianggap berhasil di perantauan. Tidak memperdulikan...misalnya tagihan kartu kredit yang membengkak atau berupaya dengan segala cara untuk mendapatkan uang lebaran...segala cara.
Drastis? Mungkin.
Padahal saya pikir, merasakan kenikmatan lebaran hanya bisa dirasakan di hati kita masing-masing. Bertemu dengan orang tua di kampung halaman melepas kerinduan. Merasakan kehangatan keluarga pada saat buka dan sahur bersama di hari-hari terakhir puasa. Atau mendengar kembali suara ibu yang menawar lauk pauk lebaran di pasar ("nggak salah nih nawarnya...kemurahan banget nih"). Atau bersenda-gurau dengan ibu dan saudara-saudara waktu menyiapkan ketupat dan teman-temannya.
Bukankah Allah SWT memerintahkan kita semua berpuasa agar bisa merasakan penderitaan kaum dhua'fa? Rekan-rekan kita yang kurang beruntung.
Apakah mereka merayakan lebaran dengan segala tetek bengek keduniawian?
Lebaran hanya bisa dirasakan oleh hati kita masing-masing.
Selain itu, jika ritual lebaran memang bisa dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk memperkuat sendi-sendi terkecil negara, yaitu keluarga, rasa-rasanya kondisi Indonesia bisa lebih baik dari sekarang ini.

Thursday, November 13, 2003

huahuahuahahahah.....
gelaran terakhir gw sebagai panitia ramadhan udah kelar...
acaranya malem jum'at ini (kamis 13 november), syukur deh bisa berjalan lancar...nggak ada hambatan yang lumayan berarti...atau blon ya?...soalnya masih ada yang harus diberesin lagi. Biasalah...masalah pembayaran-pembayaran.
Tapi minimal udah nggak stress lagi mikirin acara itu....
sekali lagi....
huahuahahahahahah.....
namun tetapi...gw masih ada kerjaan kepanitia-an lagi nih...ngurusin item door-prize buat acara hut kantor desember mendatang...huuaaaaaaa...
udah lumayan banyak yang nitip barang...hehehehehe....gw cuekin aja...soalnya kan nggak boleh kaya begitu...
yang terakhir....
komputer gw kadal lagi.......jadi gw pake komputer yang lebih rendah spesifikasinya...walhasil beberapa data gw yang blon gw transfer ke jaringan nggak bisa dipake......
Oh God.....

Wednesday, November 12, 2003

Kemarin pagi pas sahur, hp gw bunyi...pas gw liat caller-id nya gw heran...dari rumah. Tumben-tumbennya orang rumah nelepon pagi-pagi pas sahur.
Pas gw angkat, papah yang nelepon rupanya...dan langsung nanya begini: "kamu nggak apa-apa roi? baek-baek aja? sehat-sehat aja kan?"...
Untung deh waktu itu gw baru abis makan sahur jadi tingkat kesadaran gw udah agak-agak tinggi. Yaa...gw heran aja pagi-pagi ditanya kaya begitu. Gw jawab aja seadanya..."Baek-baek aja kok, baru makan sahur, lagi nonton. Gimana di Bandung?"....dan berlanjutlah pembicaraan selama lima menit selanjutnya.
Ternyata malem itu, papah mimpi gw meninggal ditembak penjahat yang mau nyolong mobil di rumah. Itu gara-gara gw ngejar penculik itu, meskipun mereka akhirnya lari, tapi mereka kayanya bawa pistol. Trus dalam mimpi papah, gw dengan begonya teriak-teriak sambil ngejar mereka.
Dor..dor...dor...
Udah deh gw nggak bisa teriak-teriak lagi, gw tersungkur di balik setir. Papah pas nyamperin nanya "Kenapa"..."Nggak tau", kata gw lemes.
Ternyata dada gw udah ketembak, darah ngebasahiin baju gw. Pas gw lagi dibawa ke rumah sakit, gw meninggal.
Makanya pagi-pagi pas abis sahur papah langsung nelepon, nanya-in kondisi gw. Alhamdulillah gw nggak apa-apa, cuman lagi stress mikirin acara buka bersama di kantor (bagian ini nggak gw omongin sama papah...).
Ya...gw pikir sih papah kecapean sampe bisa mimpi kaya gitu, soalnya pas malem itu papah baru tidur sekitar jam 00:00, setelah sebelumnya pulang pergi dari Garut. Nenek gw yang di Garut emang lagi sakit parah.
Dicerita-in mimpi seperti itu sama papah, gw jadi keingetan kejadian beberapa tahun yang lalu pas gw masih di Bandung.
Waktu itu masih pagi-pagi juga, sekitar jam 05:00. Gw terbangun sama teriakan mamah, "HEY..HEY...MALING...MALING"...gw yang lagi tidur sontak langsung bangun...lari ke arah jeritan ibu gw. Alarm mobil papah di depan rumah nyala menjerit-jerit, gw liat mobil Daihatsu Feroza lagi berakselerasi mau menjauh rumah.
Begonya gw...tanpa pikir apa-apa lagi...gw coba kejar Feroza itu, dengan bertelanjang kaki dan baru bangun tidur...ya jelaslah nggak ke kejar...
Pas baru nyadar gw nggak bisa ngejar Feroza itu, gw langsung balik kanan pulang ke rumah, sambil maki-maki satpam komplek.."HE'ES WAE GAWEAN TEH SIAH..." (Terjemahan: Tidur aja kerja-an lo...)
Pas gw balik ke rumah, gw liat semuanya udah pada bangun..untung deh ibu gw nggak apa-apa.
Tapi sampe sekarang, teriakan ibu gw masih terngiang-ngiang...keputus-asan, kemarahan, kesedihan...semuanya tumplek disitu.
Mulai saat ini gw berjanji, kalo bisa....gw lebih baik membunuh orang yang cari gara-gara daripada mendengar jeritan itu lagi.

Sunday, November 09, 2003


Nama panggilannya cukup sederhana..Ea...gw biasa manggil beliau Mbak Ea atau kadang-kadang Bu Ea. Tapi kalo gw liat di semua surat-surat formal yang dikeluarin di tempat kerja gw dulu...gw bisa liat nama yang sering dipake sama Mbak Ea: Layla S. Mirza.
Gw pertama kali belajar jurnalistik dari beliau...gw bisa mancapai taraf kehidupan sampai sekarang ini, sedikit banyak merupakan kontribusi dari Mbak Ea.
Terus terang gw ngerasa berhutang budi banget sama Mbak Ea yang mau ngasih kesempatan gw buat belajar jurnalistik.
Awal gw keterima di Radio Mara, gw hanya ditempatin di...mmm apa ya...mungkin gampangnya seperti operator telepon..hanya agak lebih kompleks aja.
Setelah beberapa waktu baru gw nyadar bahwa pekerjaan simpel itu, merupakan dasar bagi sistim jurnalistik radio yang dikembangkan oleh Mbak Ea...BURAS...Back Up Room Rapdily Approaching System.
Pada intinya..tugas kru Buras adalah mem back-up penyiar yang sedang bertugas.
Pelan-pelan...setelah bertugas selama beberapa bulan di Mara...setelah gw belajar cara nerima telepon, follow-up kasus, arrange wawancara udara, de-el-el...gw mulai dikasih kepercayaan buat memfungsikan sebagai kru Buras seutuhnya...mulanya sebagai staf biasa dan akhirnya menjadi redaktur buras yang mengkoordinasikan (dan kadang-kadang) follow up kasus.
Mbak Ea sesekali juga ngasih semacam pelatihan jurnalistik radio buat kru Buras. Buat kru buras laen yang memang punya back-ground jurnalistik, boleh jadi pelatihan itu hanya jadi sesi penyegaran. Tapi buat gw, itu semua adalah proses pembelajaran...learning by doing...dan kayanya gw lebih suka dengan sistim pembelajaran seperti itu.
Sekarang itu semua hanya kenangan semata. Sabtu 8 November kemarin, sekitar pukul 16:45 Mbak Ea meninggal di RS Immanuel Bandung karena penyakit kanker yang sudah menggerogoti tubuhnya sejak sekitar empat tahun terakhir.
Terakhir kali gw ketemu Mbak Ea sekitar akhir tahun lalu, waktu gw lagi liburan ke Bandung. Gw ngobrol lumayan banyak sama Mbak Ea, terutama tentang rencana gw buat ngambil kuliah lagi.
...........
nggak tau deh mau nulis apa lagi....
bingung gw...
semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah almarhumah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan

Friday, November 07, 2003

hari-hari terakhir ini adalah hari-hari yang sibuk bagi gw jadi gw nggak sempet blogging.....(padahal itu mah alesan gw ajah.......absen nggak posting)..
tapi bener asli kok...minggu ini selain sibuk sama kerja-an...gw juga disibukin sama kegiatan ekstrakulikuler gw sebagai panitia ramadhan di kantor...padahal asli perasaan gw nggak pernah ditanya apa gw mau jadi panitia atau gw....
Gw kebagian logistik...jadi tugas gw agak-agak kaya babu gitu...nyedia-in peralatan buat semua acara selama bulan ramadhan...total ada empat acara...semuanya pengajian...tiga udah kelar....satu lagi blon...
Sementara itu tugas kerja-an gw...hmmm...dua kali dalam pekan ini gw ditugasin ke luar kota dan dua-duanya pulang pergi...yang pertama hari selasa kemaren...lumayan ngedadak...so'alnya baru ditelepon malam sebelum keberangkatan...ditodong buat ikutan press tour ke Bandung...pulang pergi...perginya naek bus 3/4 yang pernya udah mati...jadi meskipun duduk tapi tetep pantat gw pegel...pulangnya nebeng anak SCTV.
acaranya kadal...terus terang gw nggak bisa ngebuat beritanya...tapi lumayanlah gw bisa memperluas jaringan sumber gw...
Yang kedua tadi....acara first filght Deraya rute Bandung Yogya...ditunggu di Halim jam 07:00...naek pesawat ke bandung...dari bandung ke yogya...dari yogya ke bandung lagi...dari bandung ke jakarta lagi...semuanya naek pesawat...nyampe di jakarta jam 12:30...nggak sempet shalat jum'at....
kalo ada yang ngira naek pesawat itu enak....huahahahaha...coba deh ngejalanin rute itu pake pesawat propeler alias pesawat yang masih pake baling-baling....
buset deh...
nasehat gw...jangan mau naek pesawat propeler kalo emang nggak kepepet amat...puasa gw ampir batal karena isi perut gw ampir berontak.
Anyway...sebenernya ada hal laennya yang ngebuat gw agak segen blogging...itu adalah tampilan blog gw di komputer gw sendiri...kacau balau bo'...tapi kalo di komputer laen sih nggak...masalah browser internet gw masih kadal sih...
gw sendiri rencana mau mengadakan perombakan terhadap blog gw ini...yang paling utama perombakan fasilitas interaktif seperti fasilitas commenting system dan tag board...kayanya kalo pake yang doneeh boljug ya...trus gw kayanya mau memperbanyak gambar berhubung GW BARU DAPET KAMERA DIGITAL...(kampring banget deh elo roi.....)...biarin...yang penting sekarang gw udah bisa ngeposting gambar-gambar gw...ok segitu dulu deh...
ini ada foto dibawah yang iseng-iseng gw jepret pas gw lagi bengong di depan kompie gw karena kecapean baru balik dari yogya...jadi buat yang pengen tau tampangnya roi....coba cocokin gambar di bawah ini sama ribuan layar komputer yang ada di perkantoran jakarta...well good luck anyway

Sunday, November 02, 2003

teman-temans...gw minta tolong nih...
kemaren gw meng-up-date windows gw..gw pake windows me...dan ternyata setelah itu pas gw nge cek blog gw...kok tampilannya berubah ya?
pertama...link-link yang disebelah kanan...itu tampilannya nggak serasi lagi...maksudnya...kalo dulu itu kan satu link satu baris..nah sekarang itu disesuaikan...(gw juga nggak tau disesuaikan sama apa...) jadi satu baris itu bisa ada dua link atau satu setengah link...pan kesannya jadi gimanaaaaaa gitu...
trus yang kedua...itu fasilitas tag boadnya kok jadi ditampilinnya di bawaaaaaah banget...abis postingan terakhir...kok bisa gitu ya?
gw iseng-iseng pake komputer temen gw dan ternyata tampilan blog gw sama sekali nggak ada perubahan....
apa mungkin ini disebabkan sama up-dating windows tadi ya?
thanks ya..

Tuesday, October 28, 2003

Malem-malem waktu pas gw ngecek email gw di Yahoo...mata gw secara nggak sengaja tertumbuk ke pojok kanan atas halaman MyYahoo...tulisan simpel aja: 28 Oct...
Terus terang gw kaget kalo sekarang 28 Oktober...kenapa? Gw baru nyadar kalo setiap tanggal 28 Oktober dulu diperingati sebagai hari kebangkitan pemuda atau hari sumpah pemuda...tapi sekarang? kayanya gegap gempita peringatan kebangkitan pemuda tiap tanggal 28 Oktober hilang sama sekali.
Sejujurnya gw juga nggak mengharapkan peringatan yang terlalu gegap gempita...tapi kok ya setiap media kayanya udah melupakan moment penting itu ya?
Bahkan waktu gw baca-baca koran di Pusdok...kayanya nggak ada satu media pun yang menurunkan semacam renungan tentang hari ini...miris banget deh.
Apa semua orang yang ada di Indonesia ini berpendapat bahwa hari peringatan kebangkitan pemuda (hari sumpah pemuda) merupakan salah satu warisan orde baru yang dikategorikan memberikan dampak negatif terhadap perkembangan bangsa indonesia?
gw rasa nggak...
tapi kenapa momentum hari sumpah pemuda itu seakan-akan hilang dari permukaan? tenggelam ditelan segudang permasalahan? menurut gw, momentum hari sumpah pemuda masih bisa digunakan sebagai salah satu saat bagi bangsa indonesia untuk bercermin.
Mau nggak mau gw berpendapat memang rasa kebangsaan kita udah sampai ke taraf yang rendah banget.
Termasuk gw....
Kenapa gw ngerasa bahwa rasa kebangsaan gw rendah banget? karena sejujurnya...gw nggak terlalu bangga dengan bangsa ini...terkenal korup, berantakan, dan lain sebagainya...walaupun gitu...gw masih bisa ngebentak dan nendang (kalo perlu) orang asing yang ngehina bangsa indonesia...jelek-jelek gini, ini adalah bangsa gw sendiri, nggak boleh ada yang ngehina.
Munafik?
Mungkin, tapi itu kenyataan yang ada mengenai pendapat gw tentang bangsa indonesia, bangsa yang ngelahirin ortu gw.
Kapan bangsa indonesia bisa maju kalo ternyata hampir seluruh generasi muda di indonesia punya taraf kebangsaan yang sama seperti gw?
moga-moga gw hanya segelintir generasi muda yang ngerasa pesimis tentang nasib bangsanya sendiri.

Sunday, October 26, 2003

Komunikasi kayanya punya peranan penting disegala bentuk komunitas, mulai dari komunitas terkecil yaitu keluarga, sampai dengan komunitas terbesar...dunia internasional...Diantara kedua skala itu kita bisa melihat berbagai skala komunitas seperti organisasi, pemerintahan, negara, perusahaan sama yang lainnya.
Selama liburan kemaren, gw kembali di-ingatkan bagaimana kedua ortu gw membina komunikasi...morning discussion
Waktu gw tinggal sama ortu dulu dan kamar gw masih dibawah, gw sering ngedenger ortu gw ngobrol di kamar tidur mereka waktu masih subuh...gini-gini dulu gw biasa bangun subuh loh...do the chores
Dulu gw pikir itu biasa aja...maksudnya dengan kerangka berpikir gw yang masih remaja, gw pikir wajar kalo misalnya kita ngobrol sama temen tidur kita kan? Toh gw juga kalo tidur bareng sama sepupu-sepupu gw dulu lebih suka ngobrol dari pada tidurnya...
Tapi ternyata dari rutinitas yang kelihatan sepele itu, kedua ortu gw bisa membangun keluarga yang nggak terlalu jelek-jelek amat.
Sambil berbaring di tempat tidur yang ukurannya lumayan gede mereka ngebahas berbagai hal.
Mamah gw biasanya ngobrolin kesehariannya dan anak-anaknya waktu Papah lagi kerja...arisan sama tetangga, pengajian di masjid, kebandelan gw, ribetnya ade gw, atau mungkin cerewetnya kakak gw..... Terus kadang-kadang Papah cerita kegiatan di kantor, Papah mungkin orangnya kaya gw...nggak bisa ngobrol banyak. Sesekali Papah ngasih masukan tentang masalah yang lagi dihadapi...walaupun mungkin solusinya nggak terlalu bagus...tapi yang penting adalah komunikasi yang terjalin antara mereka.
Dan biasanya komunikasi antara mereka berdua berkembang pas kita sarapan bareng.
Bukan sekali dua kali gw dikagetin sama pertanyaan Papah yang seperti ini...
"Roi...kamu kok bisa lupa bawa pulang tas sekola kamu?, ketinggalan dimana?" (waktu gw SD)
"Roi...itu kok ulangan matematika bisa sampe jelek gitu gimana caranya?" (waktu gw SMP)
"Nginep dimana kemaren? Nggak bilang-bilang sama orang rumah" (waktu gw SMA)....terus terang aja...kadang-kadang rentetan pertanyaan itu ngebuat gw semakin jauh sama ortu...gw waktu itu hanya bisa melihat perlakuan ortu gw dari permukaannya aja.
Kenapa gw begitu amaze sama ini? Well karena bersatunya kedua ortu gw adalah dijodohin...menuruti keinginan kakek-nenek gw...kalo gw denger cerita tentang gimana mereka di-jodohin mmmmmmm...miris banget deh....
Tapi walhasil...mereka berdua bisa memupuk perasaan yang awalnya dipaksakan dengan morning discussion

Wednesday, October 22, 2003

gw lagi cuti....kali ini gw ngabisin jatah cuti perpanjangan gw yang bakalan abis akhir bulan ini....
salah satu hal yang gw pelajari dari cuti ini adalah....mungkin gw tipe orang yang nggak bisa lari dari sebuah masalah karena gw selalu ngerasa lepas dari satu masalah, kita udah dihadepin sama masalah laen lagi...mungkin kadar kualitasnya bisa sama atau lebih berat....karena kalo kadarnya lebih kecil...kita nggak menganggap itu masalah...
kalo merujuk ke postingannya enda...gw anggap itu dipicu oleh kemampuan beradaptasi gw sebagai manusia....
mmmm kemampuan beradaptasi...ternyata selain berguna buat manusia itu juga punya efek negatif....gw jadi sering ngerasa boring...
temen gw nganggap kalo masalah yang dia hadepin itu adalah ujian untuk membuat dia menjadi orang yanfg lebih baik...well mungkin gw nggak punya pandangan yang semirip dia...pada dasarnya gw adalah tipe orang yang selalu menghindar dari masalah...tapi kalo terpaksa harus dihadapi...ya gw hadapi aja, karena gw yakin kalo gw punya kemampuan untuk mengatasi semua masalah gw...meskipun kadang-kadang gw suka ragu sama kemampuan itu....
gw jadi keingetan cerita Kung Fu Boy...waktu itu si Chinmi kalah sama kungfu tongkat sama Sie Fan...terus gurunya Sie Fan ngeluarin kotak yang isinya jangkrik...jangkrik itu ternyata tidak mampu melompat setinggi jangkrik lain yang nggak di-kotakin....
Intinya adalah...kita harus yakin sama kemampuan kita dan kita harus mau mencoba untuk mencoba....
kembali ke liburan di Bandung...
asli gw nggak punya rencana yang cukup bagus buat ngabisin liburan di Bandung...let it flow aja...dua hari kemaren udah gw abisin buat nonton sama temen-temen gw di Bandung...temen-temen di tempat kerja gw dulu belum bisa diganggu soalnya mereka lagi nyiapin program menjelang pemilu nanti...jadi mungkin baru bisa jalan sama mereka besok....
Guys and Gals....liburan yang elo impi-in kaya gimana sih?

Sunday, October 12, 2003

Hari ini gw ulang tahun...
Apa yang telah elo lakukan selama hidup kamu roi?
well...sejujurnya gw masih ngerasa kalo dalam hidup ini gw lebih suka bawa masalah buat orang-orang yang deket sama gw...
ratna misalnya...nggak ada cerita kalo kita ngobrol, dia nggak manyun gara-gara celetukan gw. itu contoh kecilnya aja.
mungkin kalo diambil perbandingan....sekitar 60% dari hidup gw sampe sekarang ini selalu buat masalah sama orang-orang terdekat gw....
i'm really sorry people, i didn't mean to do that
di sisi lain, gw harus bersyukur bahwa orang-orang di sekeliling gw punya rasa sayang dengan kadar tertentu buat gw....bukan berarti gw ge-er, tapi mereka tetep mau nganggap gw temen, dengan segala kejelekan gw.....
thanks a lot friends
Jadi.....apa yang telah gw lakukan selama ini?
Gw nggak bisa ngejawab secara spesifik....
Hal yang pertama yang terlintas dalam pikiran gw ketika memasuki hari ini adalah...My God....betapa banyak berkorbannya ortu gw dalam membesarkan gw...
Waktu kecil gw aku-in kalo gw bandel banget.....pas SD misalnya...gw pernah disetrap di ruang guru gara-gara berantem sama temen...bukan di kelas lagi disetrapnya....
waktu gw smp....yang paling gw inget adalah gw sangat mengecewakan ortu gw waktu gw nggak masuk smp negeri yang gw daftar....untung deh kejadian itu nggak terulang waktu gw mau masuk SMA.....
waktu SMA?....mungkin yang gw inget adalah hampir setiap bulan puasa gw sama ibu gw selalu bentrok dengan hebat...gw lupa lagi masing-masing bentrokan itu apa penyebabnya....mungkin waktu itu jiwa gw masih labil dalam memasuki proses pendewasaan seorang laki-laki, jadi gw lebih egois....nggak tau juga deh.
Kasih ibu
Kepada Beta
Tak terkira sepanjang masa
Hanya memberi
Tak harap kembali
Bagai sang surya menyinari dunia
...
Baru gw nyadar arti dalem lagu anak-anak yang diajarin ke gw waktu gw masih TK itu
Gimana dengan bapak gw?
yang gw inget, waktu gw kecil papah selalu sibuk dengan pekerjaannya sebagai dosen, masalah rumah tangga diserahkan sepenuhnya ke ibu gw.
Tapi walaupun demikian, gw tau papah selalu merhati-in perkembangan anak-anaknya secara diam-diam...
Misalnya suatu hari waktu gw masih SMA, gw pergi bareng sama papah...dan tiba-tiba dia nanya "Dessy gimana kabarnya?"
Asli gw langsung bengong...Dessy itu pacar gw waktu SMA kelas 1, dan gw sengaja nggak ngomong ke ortu gw karena gw takut dimarahin...tapi ternyata setelah papah gw tau gw pacaran (gw nggak tau dari mana papah tau kalo gw pacaran), ternyata dia nggak marah...malah nanya seperti itu yang menurut gw nunjukin perhatian ke gw sama pacar gw itu....

It's not time to make a change
Just relax, take it easy
You're still young, that's your fault
There's so much you have to know
Find a girl, settle down
If you want, you can marry
Look at me, I am old
But I'm happy
I was once like you are now
And I know that it's not easy
To become when you've found
Something going on
But take your time, think a lot
Think of everthing you've got
For you will still be here tomorrow
But your dreams may not...
How can I try to explain?
When I do, it turns away again
And it's always been the same
Same old story
From the moment I could talk
I was ordered to listen
Now there's a way, and I know
That I have to go away
I know, I have to go.....
It's not time to make a change
Just sit down
and take it slowly
All the times, that I've cried
Keeping all the things I knew inside
And it's hard
But it's harder to ignore it
If they were right, I'd agree
But its them they know, not me
Now there's a way, and I know that I have to go away
I know, I have to go


NB:Buat semuanya yang mempengaruhi hidup gw dan memberi warna hidup gw....dengan segala kerendahan hati yang ada, gw ucapkan terima kasih sebesar-besarnya....
mudah-mudahan manusia dengan nickname roi8890 ini dapat menjalani hidupnya dengan bahagia sehingga dapat mewujudkan cita-citanya.....
menyentuh jiwa orang lain dengan cara yang tidak dapat tergantikan sehingga membuat orang lain itu dapat memandang hidup ini dengan indah

Friday, October 10, 2003




gw mau curhat...........

sayang...
ma'afin gw....rindu yang gw rasa ini kayanya bukan buat kamu...gw nggak tau harus mulai darimana buat ngasih tau kamu, gw hanya tau kalo kita mencoba buat jujur kepada diri sendiri, maka itu akan sangat menyakitkan buat kita berdua, minimal buat gw sendiri.
Pedih...tapi mungkin setiap kenyataan yang bakalan kita lewatin memang harus seperti itu.
Nggak mudah untuk menerangkan semuanya ke kamu, karena itu tadi, gw merasakan ketakutan yang mungkin nggak bisa diterima alesannya sama kamu....
Mungkin kamu bakalan komentar..."bull-shit lo..." kalo gw bilang bahwa gw masih sayang kamu...
gw bakalan nyoba buat ngejelasinnya.
gw kenalan sama dia karena gw mencoba untuk menjadi anak baik...maybe you've already understand honey...gw dapet telepon dia dari ibu gw...
kita kenalan lewat telepon....gw pertama kali ngirim sms ke dia...ternyata respon dia cukup baik..dan akhirnya kita kenalan...
Mulai saat itu, hampir tiap malem, rata-rata kita telepon-teleponan sekitar 1,5 jam.
Lucu juga, kita nggak pernah ketemu sekali pun, tapi kalo udah ngobrol sama dia kayanya gw lupa waktu. Mungkin gw menemukan sesuatu di dia yang nggak gw temu-in di kamu.......
gw mulai merasakan kedekatan yang agak berbeda. Sepertinya ada kurang kalo sehari kita nggak kontak-kontakan....
I'm sorry honey
gw mulai merasakan adanya ketergantungan sama dia
gw mulai merindukan dia....
gw sadar ini salah, ma'afin gw yang nggak bisa ngontrol perasaan gw...tapi gw nggak bisa memperbaiki itu
I wish you could understand me....but I guess you won't
rasa itu bergulir semakin besar seperti bola saju yang menggelinding menuruni bukit..dan gw nggak bisa menahan hal itu.
Akhirnya itu berhenti pada suatu titik...bahwa perasaan sayang gw ke dia sama besar dengan perasaan sayang gw ke kamu.
Sejujurnya...gw juga nggak tau apakah dia juga merasakan hal yang sama yang gw rasa....
apakah dia selalu gelisah kalo kita blon kontak
apakah dia selalu mikirin gw
apakah dia juga punya impian-impian yang sama seperti gw
apakah dia mengharapkan sesuatu yang lebih banyak dari hubungan ini....
dan sejuta apakah lainnya....
gw nyadar...kamu terlalu baek buat gw dan gw nggak seharusnya seperti ini...
gw juga nyadar, luka yang timbul bakalan susah untuk disembuhkan...
it takes time...very long time I guess, cos i've been there before
Namun di sisi lain...mungkin yang gw butuhkan sekarang ini adalah bukan kamu dan dia...tapi sebuah ketenangan untuk merenungkan semua....
untuk merenungkan kehadiran kamu di saat saya membutuhkan kamu...
untuk merenungkan suara dia yang mengingatkan saya buat istirahat...
untuk merenungkan pengertian kamu
untuk merenungkan nasihat dia....
pokoknya semuanya
terus terang, mungkin sekarang saya lagi bingung untuk mencari jawabannya...
andai saya punya segala sesuatu yang saya butuhkan untuk menjawab pertanyaan ini....
waktu....
ketenangan berpikir....
pengertian kamu....
nasihat dia....
mudah-mudahan apa yang akan terjadi merupakan hal yang terbaik yang pernah kita alami.
kamu terlalu baik buat saya...

Monday, October 06, 2003


when the time has come for me to choose...
My Lord, give me your guidance
please make it easy for me
because I'm only human
who can't resist your destiny
i beg you My Lord
give me a strength to pass my path

Thursday, October 02, 2003

......
Seorang ibu sedang melongok persediaan daging yang ada, dan sesaat
kemudian berbalik dan menemukan bahwa anak perempuannya yang berumur
4 tahun tidak berada lagi ditempat/hilang.
Saya pada saat itu kebetulan sedang berdiri disamping ibu tersebut, dan kemudian ibu tersebut memanggil-manggil anaknya tetapi tanpa hasil.
Saya kemudian meminta tolong kepada seorang pegawai Carefour untuk mengumumkan kehilangan anak tersebut melalui pengeras suara. Hal mana
dilakukannya, dengan segera berjalan disamping saya kesebuah telepon
yang tersedia dan mengumumkan bahwa semua pintu dan jalur keluar manapun supaya segera ditutup/dikunci dengan menyebutkan sebuah kode tertentu. Kemudian seluruh jalan keluar dengan segera ditutup.
Keseluruhannya ini hanya butuh waktu 3 menit sejak saya meminta untuk
diumumkan.
Mereka kemudian berhasil menemukan si anak kecil tersebut dalam keadaan terbius di salah satu ruang kamar mandi yang ada. Kepalanya sudah setengah
dicukur, hanya mengenakan pakaian dalamnya saja, dan ada tas pakain,
sebuah pencukur(razor) dan sebuah wig dilantai disampingnya.
Jadi siapapun orang ini, dia berhasil mengambil anak gadis tersebut, membawanya ke kamar mandi, mencukur separuh kepalanya dan melepaskan
pakaiannya hanya dalam waktu kira-kira kurang dari 10 menit.

...........
Penculikan anak merupakan salah satu hal yang paling biadab...tulisan di atas gw ambil dari salah satu milist yang gw ikutin.
Bagi kalangan orang tua, anak merupakan harta yang paling tidak ternilai harganya. Gw mengutuk semua komplotan penculikan anak yang sekarang emang kayanya lagi trend...
Apa mereka nggak bisa ngebayangin gimana perasaan seorang ibu yang kehilangan anak yang paling disayanginnya? Mereka sendiri (komplotan pencuri) itu emang anak haram yang dibuang sama ortunya sendiri jadi nggak bisa ngerasa-in itu mungkin.....

Tuesday, September 30, 2003

Alhamdulillah.....
I've got my computer back...........


NB:Nda...urang hitut dina se'eng yeuh...SNANG...

Monday, September 29, 2003

Mungkin gw merupakan pribadi yang kurang bisa mensyukuri apa yang telah gw dapet selama ini...
Udah saatnya gw sekarang mulai menikmati apa yang gw dapet sebagai rasa syukur gw. Gw nyadar kok...betapa selama ini gw selalu punya khayalan-khayalan yang bersumber dari rasa iri gw...(versi sarkatis-nya...). Gw pikir...dengan menikmati apa yang udah gw dapet selama ini, gw bisa menjalani hidup ini dengan lebih bahagia.
Kenapa tiba-tiba gw begini?....ya nggak tau aja...tadi malem waktu lagi tergeletak tidak berdaya di kos gw....tiba-tiba ada lintasan pikiran kaya gitu...seperti seberkas cahaya yang melintas di benak gw...bahwa gw harus mensyukuri apa yang telah gw capai...bukan dengan menyia-nyiakannya...tapi dengan mengoptimalkannya...gw harap itu bisa membuat hidup gw lebih baik dan lebih bahagia.
btw:....KOMPUTER GW MASIH KADAL.............

Friday, September 26, 2003


Huuuuuaaaaaaaaaaaaa...komputer di kantor gw kadal...kata orang TI sih kena virus bug-bear...buset deh....ini ketauannya gara-gara mau memelihara komputer tersayang gw.
Kamis kemaren sengaja gw nggak mati-in komputer buat nge-defrag...nge-defrag-nya emang suka lama...sekitar tiga sampe empat jam-an lah...jadi gw pikir lebih baik nge-defrag-nya malem aja...selagi komputer itu nggak dipake.
Tapi pas Jum’at pagi gw datang ke kantor...ternyata itu komputer nggak menjalankan fungsi defrag-nya, singkat kata, harus di scan dulu...udah deh gw scan...nggak masalah..gw coba defrag lagi...ngadat lagi.....
Pas gw baca lagi..ternyata pilihan scan-nya salah...ya udah lah gw scan ulang...dan ternyata itu makan waktu yang lumayan lama...mulai scan sekitar jam 11:00..baru selesai sekitar jam 16:00...buset deh....
Ya udah lah...gw pikir...scan-nya udah beres...moga-moga defrag-nya bisa jalan...tapi Oh God.....ternyata masih mampet aja...buset deh...ya udah gw by-pass proses defrag-nya.....proses yang dari pagi itu...(hiks...) gw laku-in tanpa masuk jaringan...jadi setelah usaha pemeliharaan gw gagal.....gw mati-in itu komputer buat log-in ke jaringan kantor...tapi...kenapa pas booting ada pilihan safe-mode ya? Karena gw pikir ada masalah waktu usaha pemeliharaan tadi...gw pilih safe mode....
Tapi ternyata sodara-sodara...apakah yang terjadi...di layar komputer gw terpampang tulisan (yang kalo nggak salah) seperti ini: Windows Failed To load explorer.exe....re-install Windows...buset deh...ini sih udah di luar kemampuan gw....
Setelah diliat sama orang TI....ternyata kena virus dan itu udah ngerusak sistimnya....anjrit......gw udah was-was aja semua data gw ilang......tapi ternyata data gw kayanya (ini masih kayanya...) masih bisa diselametin.......walhasil gw untuk sementara ini pake komputer laen yang spesifikasinya lebih rendah...Celeron 125...hiks...jelas aja semuanya lebih lambat...akses internet...loading data...de-el-es-be...hiks again....


Thursday, September 25, 2003

sore ini SCTV nayangin lagi liputan tentang penganiayaan di STPD yang pernah diputar minggu malem kemaren.....
karena gw nggak sempet nonton tayangan pertamanya, gw nonton di kantor. Ternyata banyak juga temen-temen di kantor yang nonton...walhasil kayanya dead-line berita bakalan dimundurin
Gw emang setuju bahwa kekerasan di STPDN itu udah keterlaluan...anak orang dipukulin...buset deh.
Tapi di satu sisi gw mulai berpendapat bahwa emang orang-orang di pemerintahan harus dididik secara militer...biar ngejaga kestabilan situasi...
Tentunya orang-orang militer yang duduk di pemerintahan harus bisa dikontrol sama orang-orang sipil.
Gw jadi ngebayangin mungkin pemerintahan ideal kita mirip-mirip seperti waktu Suharto mimpin, hanya saja DPR sama MPR lebih punya kekuatan untuk mendikte legislatif, bukan sebaliknya.
Militer dilatih untuk bisa dengan cepat menghadapi situasi kritis dan penting, karena memang nantinya mereka diposisikan untuk itu. Segala sesuatu hal yang berhubungan dengan nyawa dalam jumlah banyak emang nggak bisa dianggap maen-maen.
Jadi sebaiknya...STPDN bubarin aja...pilih aparat dari militer yang berkualitas...tapi tentunya setelah tingkat kesejahteraan militer disesuaikan.
BTW...selamat ulang tahun buat Bandung....kota dimana gw dibesarin.
Sori agak-agak anjlok tulisannya...tapi ya mau gimana lagi?

Tuesday, September 23, 2003

Tau nggak apa yang paling BT waktu liburan?.....waktu pas liburan abis....rasanya berat banget harus balik lagi ke kerja-an di Jakarta...kembali lagi kehilangan 'rasa nyaman' karena tinggal di Bandung...de-el-es-be....
Dan terus terang aja itu yang ngebuat gw kadang-kadang males banget kalo mau cuti....tapi kalo cuti nggak diambil juga kayanya sayang banget kan?
Well here I am now beybeh.........
Ya setelah gw cuti kemaren kayanya ada semangat aja buat kerja....pulang ke Jakarta langsung ke kantor...langsung liputan...dan langsung ngerasa stress lagi karena khawatir agenda yang udah gw rencana-in hari ini nggak lolos semuanya............
Tapi walhasil setelah menempuh beberapa godaan...akhirnya bisa juga target semuanya acc.......
Kayanya iklan sekarang lagi banyak...lumayan nyantai jadinya.....