Friday, April 29, 2016

Berhenti

Beberapa hari terakhir ini, gue sering ke Bandung untuk beberapa keperluan: reuni SMA, old man yang masuk rumah sakit, acara dan persiapan event klien - dan setiap kali itu pula ada satu kata yang mengawali rangkaian pertanyaan - pertanyaan: 'gimana kalo waktu dulu gue.....'
Rangkaian pertanyaan yang seakan ingin mengulangi waktu yang sudah lewat, belasan atau puluhan tahun yang lalu. Rangkaian pertanyaan yang mungkin nunjukin kalo gue belum sepenuhnya bersyukur dengan kondisi yang sekarang dan mencari alternatif lain. Rangkaian pertanyaan yang berujung pada kesadaran bahwa hidup ini gak adil. (Yes, kalo mau cari keadilan, mati aja, di akhirat nanti bisa dapet keadilian yang seadil-adilnya...the judgement day).
Dan beberapa momen kepulangan ke Bandung kemarin itu, sempat pula terlintas pertanyaan: how long do I have travel? Berapa banyak perjalanan yang telah gue jalani? Apakah mungkin gue kurang untuk menikmati saat-saat berhenti, mengambil nafas yang dalam dan merenungkan perjalan yang sudah-sudah? Hanya untuk mensyukuri apa yang telah gue dapet sekarang.