Wednesday, October 13, 2004

what kind of life that we will live?
itu merupakan salah satu pertanyaan yang sering terlintas di benak saya; kehidupan seperti apa yang bakal kami jalani nanti?
...
28 tahun
banyak orang bilang bahwa rentang perjalanan waktu itu relatif. 15 menit menunggu di halte bis bisa jadi terasa amat sangat lama jika dibandingkan menghabiskan waktu 15 menit bermain Time Crisis III. Apalagi 28 tahun.
Sejujurnya, saya sendiri lupa bagaimana rasanya menjalani hidup selama 28 tahun terakhir.
Susah-senang, suka-duka, tangis-tawa, semuanya bercampur baur jadi satu. Banyak orang bilang bahwa saya seharusnya bersyukur bisa mengalami itu semua, masih bisa menjalani kehidupan.
Masih bisa berkenalan dengan kamu semua....
(terutama kamu, gadis manis berkacamata dengan senyuman menawan....i love you more each day ade sayang)
Banyak yang bisa disyukuri sebenarnya.
...
Angan saya terbang ke 28 tahun yang lalu. Saat yang sama, tapi 28 tahun yang lalu.
Apa yang sedang saya lakukan sehari setelah saya lahir? Tidur dengan tentram di box bayi rumah sakit? Menangis meraung kelaparan kehausan dan minta disusui? Atau justru sedang menikmati dekapan pelukan hangat orang tua sambil mengamati wajah-wajah asing yang mengelilingi saya?
But still....
rasanya seusia itu saya belum dibebani oleh puluhan, ratusan atau mungkin ribuan pertanyaan seperti sekarang ini.
jadi....
Kehidupan seperti apa yang bakal kami jalani?
Asli....saya nggak tau, bener-bener nggak tau.
Tapi tau nggak? Kebingungan saya sepertinya sirna, waktu saya melihat pandangan mata kamu, senyuman kamu.
Waktu saya merasakan genggaman tangan kamu, waktu saya merasakan sentuhan jemari kamu.
Terima kasih banyak untuk semua hal yang kamu kasih buat saya; waktu kamu, perhatian kamu, kasih sayang kamu
thanks a lot ade sayang
Terima kasih juga buat temen-temen semua, yang memberi warna pada hidup saya, dan melengkapi cerita kehidupan yang sedang saya jalani.
But most of all....
Terima kasih Allah, karena masih memberikan karunia kehidupan kepada hamba-Mu ini.

No comments: